2013-03-13

Sejarah Daihatsu Taft




Cikal bakal Taft GT adalah Taft Kotak
Taft F50
Taft Hunter
1974 F 10 Taft 4X4 Soft Top Short FE Gasoline 958 cc

1977 F 20J Taft 4X4 Open Top Short HD Gasoline 1587 cc Tidak dipasarkan di Indonesia

F 20JK Taft 4X4 Soft Top Short HD Gasoline 1587 cc
1978 F 50 Taft 4X4 Hard Top Short DG Diesel 2530 cc

1981 F 50 Taft 4X4 Resin Top Short DG Diesel 2530 cc
Generasi pertama dgn lampu bundar
Taft GT
Rocky
1984 F 70 Taft GT 4X4 Hard Top Short DL Diesel 2765 cc

F 75 Rocky 4X4 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc
1986 F 69 PR Hiline Cargo 4X2 Pick Up Long DL Diesel 2765 cc Khusus di Indonesia

F 69 GTL Hiline GTL 4X2 Station Wagon Long DL Diesel 2765 cc
Generasi kedua dgn lampu kotak dan front grill kecil
Taft GT
Rocky
1988 F 70 Taft GT 4X4 Hard Top
Short DL Diesel 2765 cc

F 75 Rocky 4X4 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc

F 69 PR Hiline Cargo 4X2 Pick Up Long DL Diesel 2765 cc

F 69 GTL Hiline GTL 4X2 Station Wagon Long DL Diesel 2765 cc

F 69 SC Hiline GTS 4X2 Hard Top Short DL Diesel 2765 cc

F 69 MC Hiline GTX 4X2 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc
Generasi ketiga dgn lampu kotak dan front grill besar
Taft GT
[GT 4x4 hitam ini koleksi pribadi]
Rocky

1993 F 70 Taft GT 4X4 Hard Top Short DL Diesel 2765 cc

F 75 Rocky 4X4 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc

F 69 PR Hiline Cargo 4X2 Pick Up Long DL Diesel 2765 cc

F 69 GTL Hiline GTL 4X2 Station Wagon Long DL Diesel 2765 cc

F 69 SC Hiline GTS 4X2 Hard Top Short DL Diesel 2765 cc

F 69 MC Hiline GTX 4X2 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc

Generasi keempat dari F – series


Taft Independent
Rocky Independent
1996 F 73 Taft GT 4X4 Hard Top Short DL Diesel 2765 cc Suspensi Independen

F 78 Rocky 4X4 Resin Top Medium DL Diesel 2765 cc

F 70 PR Hiline Cargo 4X4 Pick Up Long DL Diesel 2765 cc Rigid Axle

F 70 GTL Hiline GTL 4X4 Station Wagon Long DL Diesel 2765 cc

Toyots Hardtop Land Cruiser

 SEJARAH HARTOP LAND CRUISER

Toyota Land Cruiser adalah mobil Serbaguna atau Sport Utility Vehicle / SUV yang dibuat oleh Toyota Motor Corporation dari tahun 1951 sampai sekarang.
Toyota Land Cruiser dikembangkan oleh Toyota sejak tahun 1951 dan baru mulai diproduksi tahun 1954. Mobil ini sudah dibuat dalam berbagai bentuk, di antaranya dalam bentuk konvertibel, hardtop, station wagon, dan truk serbaguna. Land Cruiser terkenal dengan ketangguhannya di medan berat, tetapi sejak tahun 1990-an juga dibuat model yang mewah yang menjadi basis Lexus LX.
Sejak tahun 1980-an, secara umum ada 2 macam Land Cruiser yang berbeda yaitu model Station Wagon yang besar, dan model pekerja yang lebih kecil yang disebut Land Cruiser II yang di Jepang diberi nama Prado. Namun mulai tahun 1996 menjadi 3 macam yang berbeda karena Prado menjadi model tersendiri, dan Land Cruiser 70 Series tetap diproduksi sebagai mobil pekerja. Prado kemudian menjadi basis untuk Lexus GX. Sementara Land Cruiser Station Wagon yang menjadi basis Lexus LX merupakan jenis Land Cruiser yang paling banyak dan familiar dibandingkan Land Cruiser Prado dan 70 Series.

Toyota BJ dan FJ (1951-1955)

   
  • 1950 - Pecahnya Perang Korea menyebabkan kenaikan permintaan kendaraan militer. Pemerintah Amerika Serikat memesan 100 kendaraan dengan spek Willys dan Toyota diminta untuk membuatkan kendaraan ini.
  • 1951 - Prototipe mobil Toyota "Jeep" BJ mulai dikembangkan bulan Januari 1951. Jeep BJ ini ukurannya lebih besar dari aslinya yang dari Amerika dan menggunakan mesin bensin Tipe B 3.4L 6 silinder segaris yang menghasilkan tenaga 85 hp/3600 rpm dan torsi 215 Nm/1600 rpm. Berpenggerak 4 roda.
  • 1951 - Bulan Juli 1951, test driver Toyota Ichiro Taira mengendarai prototipe Jeep BJ ini sampai ke tingkat keenam Gunung Fuji, dan menjadi mobil pertama yang berhasil sampai tingkat ini. Tes ini juga dilihat oleh Badan Polisi Nasional Jepang (National Police Agency atau NPA). Terkesan dengan ketangguhan mobil ini, akhirnya NPA juga memesan 289 unit mobil ini untuk dijadikan mobil patroli resmi mereka.
  • 1953 - Produksi dari "Toyota Jeep BJ" dimulai di Pabrik Toyota Honsya dan Arakawa Bankin Kogyo KK (sekarang dikenal sebagai ARACO dan merupakan afiliasi dari Toyota Auto Body Co.).
  • 1954 - Nama "Land Cruiser" diciptakan oleh direktur teknik Hanji Umehara. "Di Inggris kami punya kompetitor lain: Land Rover. Saya harus buat sebuah nama yang bagus untuk mobil ini agar tidak dilecehkan oleh para kompetitor-kompetitor kita itu. Itu mengapa aku menamainya 'Land Cruiser'.Nama ini sebelumnya sudah dipakai untuk mobil Studebaker Land Cruiser di AS tahun 1934-1954 tapi hal itu takkan bermasalah.
  • 1954 - Mesin 3.9L Tipe F 125 hp ditambahkan untuk model chassis fire-engine.

20 & 30 Series (1954-1959)


  • 1955 - Generasi kedua mobil ini, 20 Series, diluncurkan. FJ20 series merupakan penyempurnaan dari BJ, didesain lebih menarik agar menarik minat rakyat sipil. Tetap menggunakan mesin 3.9L 6 silinder segaris Tipe F tapi tenaganya sudah meningkat, tapi tetap hanya menggunakan gearbox 3 percepatan. Mesin juga diletakkan 120 mm lebih maju daripada sebelumnya. FJ28 adalah versi medium wheelbase, dan dibuat dalam model Canvas Top dan Station Wagon. Model Pick-up juga diproduksi. Semua model tersebut berpenggerak 4 roda. Model station wagon dengan wheelbase panjang diberi model kode FJ35.
  • 1957 - Land Cruiser diimpor pertama kali ke Australia oleh B&D Motors dengan model FJ25/28.Mobil ini merupakan mobil pertama dari Jepang yang secara rutin diekspor ke negeri tersebut.
  • 1958 - Land Cruiser mulai diproduksi dengan versi station wagon. Mobil ini juga sudah mulai diproduksi di Brasil, menjadikan mobil ini adalah mobil pertama Toyota yang dibuat di luar Jepang. FJ25 wheelbase pendek tersedia dalam model Hardtop, Canvas Top, dan Personal Carrier.

40 Series (1960-1985)

       

  • 1960 - Toyota FJ40 diluncurkan. Menggunakan mesin 3.9L Tipe F dan tetap menggunakan gearbox 3 percepatan. Di Brazil, mobil ini dinamai Bandeirante dan memakai mesin diesel Mercedes-Benz berdaya 78 hp.
  • 1965 - Land Cruiser menjadi mobil Toyota paling laris di Amerika Serikat
  • 1968 - Land Cruiser terjual 100.000 unit
  • 1972 - Land Cruiser terjual 200.000 unit di seluruh dunia.
  • 1973 - Land Cruiser terjual 300.000 unit.
    Mesin diesel baru dengan jarak sumbu roda panjang diperkenalkan.
  • 1974 - Mesin baru diesel 4 segaris 3.0L B ditawarkan. Pengenalan mesin baru ini membuat penjualan Land Cruiser di Jepang meningkat tajam karena dikenai pajak lebih rendah daripada mesin 3.9L.
  • 1975 - Mesin 3.9L diganti dengan mesin berkapasitas lebih besar dan lebih bertenaga, 4.2L Tipe 2F.
  • 1976 - FJ40 di Amerika Serikat diberi tambahan rem cakram untuk bagian depan.
  • 1977 - Militer Irlandia memesan Toyota FJ45 sebanyak 77 unit. Meskipun tangguh, mobil ini ternyata gampang berkarat dan akhirnya harus dicat ulang.
  • 1978 - Land Cruiser BJ / FJ40 dan FJ55 mulai dijual di Jerman Barat.
  • 1979 - Power steering dan pendingin udara mulai dipasang di FJ40 untuk pertama kalinya. Mesin diesel di Jepang menjadi 3.2L Tipe 2B.
    Di beberapa negara, mesin diesel 3.6L Tipe H juga ditawarkan.
  • 1981 - Mesin diesel diganti menjadi 3.4L Tipe 3B dan mendapat rem cakram untuk roda depan.
  • 1983 - Land Cruiser FJ40 terakhir diimpor Toyota dari Jepang.
Terdiri dari model Hardtop, Canvas Top dengan short dan medium wheelbase, Pick-up dengan short dan long wheelbase, Station Wagon, serta Troopcarrier.

Tipe 55 / 56 (1967-1980)

      

  • 1967 - Land Cruiser dengan kode FJ55 mulai diproduksi. FJ55 merupakan Land Cruiser versi 4 pintu berbentuk station wagon atau Land Cruiser Commando. Ada 2 macam pintu belakang, yaitu buka kiri-kanan, dan atas-bawah. Mobil ini juga sebagai pengganti Land Cruiser FJ45V. Jarak sumbu rodanya mencapai 2710 mm dan didesain untuk pasar Amerika Utara dan Australia. Tahun 1975, mesin seri F diganti dengan 2F.
  • Model 56 hanya untuk pasar Jepang, menggunakan mesin 2F dan lampu belakang panjang vertikal.(1975-1980).

60 Series (1980-1989)

  

Toyota Land Cruiser FJ 60 tersedia mulai dari tahun 1981 sampai 1987. Mobil ini merupakan sebuah mobil empat pintu yang berkapasitas tempat duduk 5 sampai 7 penumpang. Mobil ini terkenal dengan kemampuan 4x4 nya yang handal.
  • 1980 - Land Cruiser 60 series diperkenalkan pada publik menggantikan Land cruiser 50 series. Meskipun masih terlihat karakter off-road seperti model-model Land Cruiser sebelumnya, tapi mobil ini lebih didesain untuk berkompetisi di pasar sport utility vehicle. Sudah dipasangi pendingin udara, pemanas belakang, dan interior yang semakin baik. Menggunakan pilihan mesin "2F" dari 40 series, ditambah mesin 6 silinder 4.0L 2H dan Mesin 4 silinder segaris 3.4L 3B diesel.
  • 1981 - Penjualan Land Cruiser mencapai 1 juta unit dan versi atap tinggi diluncurkan. Mobil ini juga diluncurkan di Afrika Selatan. Sebuah Land Cruiser juga tercatat menaklukkan alam Botswana dengan penyelenggaraan Lomba Gurun Toyota 1000 kilometer.
  • 1984 - Tahun ini merupakan tahun terakhir untuk Land Cruiser 40
  • 1984 - Selain 60, Toyota Land Cruiser 70 Series diluncurkan.
  • 1985 - Mesin turbodiesel 12H-T dan 13B-T diluncurkan.
  • 1988 - Mesin bensin Land Cruiser diganti menjadi 4.0L 3F-E EFI. Land Cruiser seri FJ62G VX diperkenalkan di Jepang untuk pasaran mobil penumpang. 



Sejarah AQUA

PT. Aqua Golden Mississippi ( AGM ) didirikan oleh Tirto Utomo tahun 1973, padahal sebelumnya Tirto Utomo juga bekerja di Pertamina. Tetapi untuk fokus pada bisnisnya, lulusan Fakultas Hukum UI ini melepaskan pekerjaannya di Pertamina, dimana perusahaan ini bergerak dibidang penjualan air minum kemasan dalam botol.

 

 

Awalnya orang sinis dengan ide Tirto Utomo untuk menjual air minum kemasan botol yang harga per botol awalnya sama dengan harga 1 liter bensin Premium. Namun Tirto Utomo yakin, pada masa yang akan datang Indonesia akan kekurangan air bersih yang siap untuk diminum, sehingga idenya ini terus dia lanjutkan dan tidak memikirkan komentar sinis orang. Pada awalnya market AGM adalah orang-orang asing yang ada di Indonesia, karena mereka yakin air kemasan lebih steril dan aman daripada air tanah dan air PDAM. Dengan mendirikan pabrik air minuman dengan mesin yang canggih di Bekasi, sehingga orang asing lebih percaya dengan minuman air kemasan ini.
Pada tahun 1985, diperkenalkan air minum kemasan kecil ukuran 200 ml, yang memungkinkan orang dapat minum air bersih dengan harga yang tidak terlalu mahal. Pada tahun 1987, Aqua menggunakan kemasan dari Polyethylene Terephthalate ( PET ) yang jauh lebih unggul dari PVC. Hal ini merupakan hal yang membuat Aqua lebih terkenal dan unggul daripada perusahaan atau supplier air minum botol di Amerika dan Eropa. Pada tahun 1990, penjualan dengan kemasan melonjak menjadi 1,130 juta  liter, sehingga pada saat itu Aqua menguasai pasar di Indonesia.
Kunci sukses dalam bisnis air mineral ini adalah :
  • Distribusi yang efektif.

  • Periklanan yang diferentiate untuk mengembangkan merek atau brand yang dikenal dan diminati oleh konsumen ( brand loyality ).



Aqua berasal dari bahasa Latin yang artinya air, dimana pada awalnya di jual untuk orang asing, tetapi kemudian Tirto Utomo melihat pasar masyarakat Indonesia juga memiliki potensi, sehingga dia menjual air kemasan botol ukuran kecil dan ditempatkan di terminal-terminal bus di Jakarta dan sekitarnya, serta sepanjang jalan pantura Jawa Tengah. Hal ini ternyata sukses, membuat Aqua diminati oleh para supir-supir bus dan penumpang, serta masyarakat lainnya. Hal ini menunjukkan, bahwa masyarakat Indonesia sangat membutuhkan air mineral botol yang bersih.
Strategi Pemasaran
  • Dengan slogan awal bersih, bening dan bebas bakteri dan tahun 1979, Tirto Utomo mengubah slogan menjadi air sehat setiap saat dan mendongkrak penjualan menjadi 13 juta liter pada tahun 1983.

  • Menggunakan semua media untuk iklan, seperti bus,taksi, televisi, radio, surat kabar dan majalah dan juga aktif dalam mensponsori kegiatan baik itu berhubungan dengan olah raga atau tidak.

  • Service atau pelayanan adalah hal yang sangat penting dalam bisnis air minum, sehingga pelayanan seluruh Indonesia dilakukan oleh perusahaan-perusahaan distribusi Aqua dengan nama PT. Wirabuana Intrent, sehingga pelayanan dapat dilakukan di seluruh Indonesia.

  • Untuk mengurangi biaya produksi dan mempermudah jaringan pemasaran dibangun pabrik yang ada di Menado dan Medan yang di lisensikan sesuai spesifikasi Aqua. Kemudian didirikan pabrik kecil di Brunei Darusalam dengan menggunakan nama/merek SEHAT. Dan renacananya akan didirikan pabrik yang lain di Filipina dan Vietnam.
Produksi dan Distribusi
Sumber Aqua adalah air pegunungan, sehingga pabriknya didirikan di dekat atau kaki bukit gunung, karena air gunung menghasilkan air yang jernih dan bersih, kemudian diolah kembali oleh pabrik agar dapat lebih sterilisasi.
Untuk pengontrolan mutu produksi, AGM memiliki laboratorium yang modern dan memiliki staf peneliti yang terdiri dari ahli mikrobiologi, kimia dan fisika. Aqua telah diterima oleh WHO dan terdaftar di U.S Food and Drug Administration, Environmental Protection Agency dan International Bottled Water Organization.
Persaingan
Keunggulan kompetitif Aqua adalah dengan sistem distribusi, strategi pemasaran dan packaging yang baik membuat Aqua menjadi leader dalam industri ini, sehingga Aqua menerapkan harga yang premium 10 % s/d 20 % diatas harga saingannya.
Aqua juga membuat musuh-musuh mayanya dengan mendirikan dan memproduksi air mineral VIT dari lisensi Vittel of France. Hal ini merupakan strategi bayangan untuk membantu Aqua mengalahkan saingannya, sehingga dibuat saingan buatan sendiri.
Beberapa pesaing utama Aqua adalah :
  • PT. Parmargha dengan Ades.

  • PT. Santa Rosa dengan Oasis.

  • PT. Sinar Sosro dengan Air Sosro.

  • PT. Coca Cola Amatil Indonesia dengan Bonaqa.

  • PT. ABC Central Food dengan Pure ABC.

  • dll.
Kesuksesan Aqua, menarik beberapa perusahaan lain untuk membuat nama di air mineralnya dengan nama Aqua. Bahkan jika kita berniat membeli air mineral kemasan botol, selalu menyebut dengan mau membeli Aqua, padahal yang diberikan kadangkala bukan merek Aqua, tetapi itulah sudah menjadi brand image yang baik di amta masyarakat konsumen.
Organisasi
AGM dikontrol oleh perusahaan induk  dan hampir seluruh kegiatan di kendalikan oleh perusahaan induk, baik itu produksi dan distribusinya. Total Quality Control ( TQC ) diimplementasikan di seluruh organisasi, setiap unit memiliki Group Quality Control Informal ( GQCI ) untuk meningkatkan kualitas.
Kesimpulan
Dari hal diatas, saya dapat mengambil suatu kesimpulan :
  • AGM fokus pada perusahaan yang memperoduksi air mineral kemasan dan botol.

  • Awalnya adalah perusahaan keluarga dan sekarang telah dikelola secara profesional dan telah go public pada tahun 1990.

  • Didirikan oleh Tirto Utomo pada tahun 1973 dengan pabrik awal di Bekasi dan berdiri pada tahun 1974.

  • Mengakuisisi VIT pada tahun 1987, untuk membuat pesaing bayangan.

  • Pada 16 Maret 1994, sang pendiri yaitu Tirto Utomo meninggal dunia secara mendadak dan kelanjutan perusahaan diambil alih oleh anak-anaknya.